Hotel Ramada, Makkah Al-Mukarramah, salah satu aset Wakaf Baitul Asyi. |
Seperti diberitakan sebelumnya, sebanyak 4.688 jemaah haji asal Aceh tahun ini menerima masing-masing 1.200 Riyal atau setara dengan Rp 4,5 juta dan satu mushaf Al-Quran. Itu perjemaah, maka untuk satu pasangan suami istri berarti menerima 2.400 Riyal atau setara dengan 9 juta rupiah. Dana tersebut merupakan hasil dari pengembangan Wakaf Baitul Asyi (Wakaf Rumah Aceh) di Makkah yang digagas pertama kali oleh Habib Bugak sejak 200 tahun silam, atau jauh sebelum Indonesia merdeka.
Jika ditambah dengan dana living cost haji yang juga diterima sebesar 1.500 Riyal perjemaah (atau 3.000 Riyal perpasangan sumi istri), maka total uang yang diterima adalah 5.400 Riyal perpasangan suami istri. Dalam kurs rupiah jumlah itu setara dengan Rp. 20.250.000,- (dua puluh juta dua ratus lima puluh ribu rupiah). Masya Allah.
Selain untuk jemaah haji asal Aceh, Wakaf Baitul Asyi mengamanahkan pula harta wakaf ini untuk penduduk Makkah keturunan Aceh yang sudah menjadi warga negara Arab Saudi, bahkan dibagikan pula kepada para mahasiswa asal Aceh yang menuntut ilmu di Makkah. Masya Allah, tak terbayangkan lagi pahala yang akan terus mengalir deras kepada para pewakaf.
Wakaf Baitul Asyi ini dikelola oleh dua orang Nadzir, yakni Prof Dr Abdurrahman Abdullah Asyi dan Syaikh Dr. Abdullatif Baltho, yang dikukuhkan oleh Mahkamah Syariyyah Makah. Sementara itu, bendaharanya adalah Muhammad Sayyid, warga negara Mesir.
Sangat banyak aset yang telah dimiliki oleh Wakaf Baitul Asyi ini. Lima di antaranya adalah sebagai berikut:
- Hotel Elaf Al Masher, sebuaah Hotel bintang lima dengan kapasitas 650 kamar yang berada di wilayah Ajyad Mushafi, berjarak ± 250 meter dari Masjidil Haram.
- Hotel Ramada. Hotel bintang lima dengan kapasitas 1.800 kamar, yang berada di wilayah Ajyad Mushafi, berjarak ± 300 meter dari Masjidil Haram.
- Hotel Wakaf Habib Bugak Asyi di Aziziah. Bisa menampung 750 jemaah haji, dibangun di atas luas tanah 800 meter persegi.
- Tanah dan Bangunan seluas 900 meter di Aziziah, yang digunakan sebagai Kantor Wakaf Habib Bugak Asyi di Makkah.
- Gedung di kawasan Syaikiyah yang dibeli tahun 2017 oleh Nadzir Wakaf Baitul Asyi senilai 6 juta Riyal. Gedung ini dijadikan tempat tinggal warga Arab Saudi keturunan Aceh dan orang Aceh yang bermukim di Arab Saudi secara gratis, tanpa batas waktu tinggal.
Hotel Elaf Al Masher, Makkah Al-Mukarramah, aset Wakaf Baitul Asyi. |
Post a Comment for "Masya Allah, Ternyata Aset Wakaf Rumah Aceh di Makkah Sebanyak Ini"
Pembaca yang budiman, silahkan dimanfaatkan kolom komentar di bawah ini sebagai sarana berbagi atau saling mengingatkan, terutama jika dalam artikel yang saya tulis terdapat hal-hal yang perlu diklarifikasi lebih lanjut. Terima kasih.