Saniah Sarkosi Atma, jemaah calon haji Indonesia dari Kloter 64-JKS (Jakarta-Bekasi) dalam perjalanan menuju Tanah Suci dilaporkan meninggal dunia di pesawat menjelang mendarat di Bandara King Abdul Aziz Jeddah, Ahad 28 Juli 2019. Menurut keterangan dari Kepala Seksi (Kasi) Kesehatan Daerah Kerja (Daker) Bandara Jeddah-Madinah, dr Karmidjono Pontjo, perempuan berusia 67 tahun tersebut diduga mengalami SCA (sudden cardiac arrest) alias henti jantung mendadak atau lebih umum dikenal dengan istilah serangan jantung (heart attack).
Setelah mendarat di Jeddah, sejumlah PPIH (Panitia Penyelenggara Ibadah Haji) bergegas mengurus segala kebutuhan janaiz almarhumah. Alhamdulillah semua prosedur berjalan lancar. Almarhumah dimakamkan di kompleks Makam Al Rahma yang berada di tengah Kota Jeddah.
Sebelum dimakamkan, jenazah Saniah dishalatkan di Masjid Ummu Abdurrahman yang berada persis di sebelah kompleks pemakaman. Ratusan jemaah salat subuh, baik warga lokal maupun petugas haji Indonesia ikut menshalatkannya. Setelah itu, pekerja pemakaman langsung membawa jenazah menuju tempat pemakaman. Almarhumah dimakamkan di lorong 12 nomor 4.
Pemakaman berlangsung sangat cepat. Tak lebih dari setengah jam untuk menyelesaikan prosesi pemakaman. Usai pemakaman, seluruh jemaah yang ada di lokasi makam mengambil posisi menghadap kiblat seraya mendoakan almarhumah agar diampuni segala dosanya, dimaafkan segala kesalahannya, dilapangkan kuburnya dan senantiasa mendapat curahan rahmat kasih sayang dari Allah SWT.
Hingga Artikel ini ditulis (29/07/2019) pukul 06:36 WIB, jemaah haji Indonesia yang dilaporkan meninggal dunia mencapai 30 orang. Dari jumlah tersebut, empat diantaranya wafat di pesawat saat perjalanan ke Tanah Suci. Keempat jemaah yang meninggal dunia saat di pesawat adalah: Sumiyatun Sowikromo Sutardjan (Kloter 02-SOC), Artapiah Armin Musahab (Kloter 08-JKG), Supardjo Rata Ilyas (Kloter 41-JKS), dan Saniah Sarkosi Atma (Kloter 64-JKS).
Post a Comment for "Seorang Jemaah Calon Haji dari Kloter 64 JKS Wafat di Pesawat"
Pembaca yang budiman, silahkan dimanfaatkan kolom komentar di bawah ini sebagai sarana berbagi atau saling mengingatkan, terutama jika dalam artikel yang saya tulis terdapat hal-hal yang perlu diklarifikasi lebih lanjut. Terima kasih.