Sebuah bukti kepedulian kembali dicatat oleh publik. Publik yang melihat dengan pandangan yang jernih, yang menilai dengan hati yang bening. Bukti-bukti itu sedang menunjukan kesaksiannya atas kebenaran fakta kepedulian itu, bahwa Pemerintah Kabupaten Karawang benar-benar sangat tanggap terhadap peristiwa longsor yang terjadi di badan jalan dekat Gerbang Utama Perumnas Bumi Telukjambe, Karawang, Jawa Barat, sebagaimana diberitakan sebelumnya di media ini: Akibat Longsor, Akses Masuk Perumnas Bumi Telukjambe Karawang Ditutup Sebagian.
 |
| Beton-beton riol raksasa yang dipersiapkan untuk saluran air di lokasi longsor. |
Kejadian longsor dilaporkan pada siang hari menjelang sore, Ahad 2 Pebruari 2020, dan esok paginya Senin 3 Pebruari 2020, alat-alat berat sudah standby di lokasi longsor, berikut riol-riol raksasa yg dipersiapkan untuk menjadi saluran air. Ukuran riol atau gorong-gorong yang disediakan, bisa leluasa dilalui oleh orang dewasa dalam posisi berdiri tegak sambil berjalan atau bahkan berlari sekalipun.
Itu semua adalah bukti-bukti nyata kepedulian pemerintah, dalam hal ini kepedulian Pemerintah Kabupaten Karawang terhadap kebutuhan masyarakatnya. Dan, tulisan singkat ini bukan untuk mengumumkan ulang kepedulian itu, melainkan murni mengukuhkan kebenarannya di hadapan para pembaca yang menyaksikannya dengan hati bersih; hati yang menghargai segala itikad baik; hati yang terjaga dari segala bisikan prasangka negatif.
Post a Comment for "Longsor di Jalan Perumnas, dan Saksi-Saksi Kepedulian Itu"
Pembaca yang budiman, silahkan dimanfaatkan kolom komentar di bawah ini sebagai sarana berbagi atau saling mengingatkan, terutama jika dalam artikel yang saya tulis terdapat hal-hal yang perlu diklarifikasi lebih lanjut. Terima kasih.