Saudia Airlines baru-baru ini mengumumkan bahwa mereka akan melakukan uji coba peggunaan tiket perjalanan dan kesehatan digital yang dikembangkan oleh asosiasi transportasi udara internasional atau IATA (International Air Transport Association). Uji coba ini dijadwalkan akan dimulai pada 19 April 2021 di rute penerbangan Kuala Lumpur - Jeddah.
Tiket perjalanan dan kesehatan digital ini adalah aplikasi seluler yang membantu penumpang untuk mengelola informasi dan dokumen perjalanan mereka secara sederhana dan aman, serta memenuhi semua persyaratan pencegahan penyebaran Covid-19.
Selain detail penerbangan dan informasi pribadi, termasuk data paspor, aplikasi juga menyimpan hasil tes COVID-19 yang diverifikasi serta bukti vaksinasi. Terdapat pula fitur untuk membagikan informasi yang diperlukan secara aman dengan laboratorium pengujian atau maskapai penerbangan.
Menurut IATA, pengguna aplikasi tidak perlu khawatir tentang keamanan datanya karena tetap rahasia dan disimpan dalam bentuk terenkripsi secara lokal, di telepon pengguna.
Tujuan penggunaan aplikasi ini adalah untuk membantu memastikan penumpang mendapatkan pengalaman perjalanan yang aman dan lancar, sebagai bagian dari upaya untuk memastikan kepulangan yang aman pula, serta mendukung pemulihan sektor penerbangan dari efek pandemi.
Jika uji coba berhasil, IATA akan mengembangkan aplikasi ini untuk digunakan di seluruh jaringan maskapai.
“Ini berita bagus. Saya berharap itu disetujui dan diterapkan pada semua penerbangan internasional”, kata Abdullah Al-Muhsin, dari Riyadh, kepada wartawan Arab News.
“Langkah ini tampaknya mengundang orang untuk divaksinasi dan juga memastikan persyaratan kesehatan terpenuhi”, ujar Turki Khalaf, juga dari Riyadh, kepada Arab News: “Apa pun yang membuat hidup lebih mudah dan mengurangi biaya itu bagus. Saya berharap langkah selanjutnya adalah kartu perjalanan kita menjadi penting juga, dan kita menjadi bebas dari kecemasan setiap kali kita pergi ke bandara, takut catatan kecil itu hilang, dicuri, atau rusak.”
Uji coba akan berlanjut hingga 17 Mei 2021, saat dimana penerbangan internasional Arab Saudi akan dibuka secara penuh.
Selama masa uji coba, penumpang masih harus membawa dokumen biasa, dalam bentuk cetak atau digital, yang menunjukkan hasil tes PCR dari klinik resmi, sebagai antisipasi jika otoritas imigrasi dan kesehatan mungkin memerlukannya.
Bagaimanapun, era tanpa kertas sedang kita hadapi, suka atau tak suka, terpaksa ataupun sukarela.
Post a Comment for "Maskapai Saudia Uji Coba Tiket Perjalanan dan Kesehatan Digital"
Pembaca yang budiman, silahkan dimanfaatkan kolom komentar di bawah ini sebagai sarana berbagi atau saling mengingatkan, terutama jika dalam artikel yang saya tulis terdapat hal-hal yang perlu diklarifikasi lebih lanjut. Terima kasih.